Indeks Diseminasi Moderasi Beragama dengan Teknik Flanders Interakcion Analysis Categories (FIAC)

Syahrur Ramli

doi:10.25217/jcie.v3i2.3979

Authors

Syahrur Ramli Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.25217/jcie.v3i2.3979

Keywords:

Indeks Diseminasi;Moderasi Beragama ;Teknik Flanders

Abstract

Penelitian ini menganalisis indeks diseminasi moderasi beragama di perguruan tinggi berbasis interaksionisme yang distimulasi melalui dialog (verbal), implementasi dan verifikasi (self sufficient). Dinamika dialogis sering muncul dalam bentuk kajian ide, teori, dan nilai dalam bentuk kritik saran. Dinamika implementasi moderasi beragama merupakan kegiatan dan program. Dinamika verifikasi menghadirkan autentifikasi kebijakan, regulasi, manajemen dan materi. Diseminasi moderasi beragama menghasilkan indeks domain respons positif dan negatif. Kesiapan menerima moderasi beragama diduga berkorelasi dengan dinamika interaksionisme. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menganalisa variabel indeks diseminasi moderasi beragama menggunakan teknik Flanders Interakcion Analysis Categories (FIAC). Variabel diseminasi berbasis interaksionisme diuraikan melalui indikator stimulus (verbal, inplementasi dan verifikasi), dan indikator respon (positif, negatif). Penelitian dilakukan pada April-Mei tahun 2023, dengan 76 responden dari 186 populasi. Teknik pengumpulan data melalui angket dan pengolahan menggunakan statistical approach (SPSS versi 23.0). Hasil penelitian mengindikasikan bahwa indeks diseminasi moderasi beragama melalui stimulasi verbal sebesar 37%. Adapun indeks berdasarkan stimulasi implementasi sebesar 20% dan verifikasi sebesar 43%. Hipotesis ini menganalogikan bahwa diseminasi dominan masih pada tahap verifikasi moderasi beragama. Indeks diseminasi dianalisa melalui respon positif mahasiswa sebesar 74% kesiapan untuk melakukan verifikasi dan respons negatif sebesar 26%.

References

Adin, Silla, Muhammad, (2020), Pedoman Penguatan Moderasi Beragama di Masjid; Kemenag RI Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat. Google

Akhmadi, A. (2019). Moderasi beragama dalam keragaman Indonesia. Inovasi-Jurnal Diklat Keagamaan, 13(2), 45-55. https://bdksurabaya.e-journal.id/bdksurabaya/article/view/82

Ali, N. (2020). Measuring religious moderation among Muslim students at public colleges in Kalimantan facing disruption era. INFERENSI: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 14(1), 1-24. https://doi.org/10.18326/infsl3.v14i1.1-24

Anwar, R. N., & Muhayati, S. (2021). Upaya membangun sikap moderasi beragama melalui pendidikan agama islam pada mahasiswa perguruan tinggi umum. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 12(1), 1-15. http://dx.doi.org/10.24042/atjpi.v12i1.7717

Ardiansyah, A. A., & Erihadiana, M. (2022). Strengthening Religious Moderation as A Hidden Curriculum in Islamic Religious Universities in Indonesia. Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, 5(1), 109-122. https://doi.org/10.31538/nzh.v5i1.1965

Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI Gedung Kementerian Agama RI, (2019). Google Scholar

Burhanuddin, (2016), Islam Agamaku di Perguruan Tinggi, Royyan Press. Google Scholar

Charles, (2020). Pendidikan Agama Islam Bernuansa Multikultural. Doctoral Dissertation, Program Doktoral Pendidikan Islam, UIN Imam Bonjol Padang. https://repository.uinib.ac.id/view/divisions/prod=5Fpi/2020.default.html

Engelmore, R., Morgan, A. eds. (1986). Blackboard Systems. Reading, Mass.: Addison-Wesley. Google Scholar

Fahri, M., & Zainuri, A. (2019). Moderasi beragama di Indonesia. Intizar, 25(2), 95-100. https://doi.org/10.19109/intizar.v25i2.5640

Fawaid, A., & Astutik, W. (2023). Strengthen the Mainstreaming of Religious Moderation in Higher Education Through Certification Agency. Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan, 17(3), 2046-2062. http://dx.doi.org/10.35931/aq.v17i3.2195

Fuad, A. J., & Mila, A. S. (2022, April). Moderation of Islamic Education in Higher Education. In Proceedings of Annual Conference for Muslim Scholars (Vol. 6, No. 1, pp. 908-922). https://doi.org/10.36835/ancoms.v6i1.447

Harahap, R. A., Dahlan, Z., & Usiono, U. (2022). The Role of The IRE Teacher in Shaping The Attitude of Student's Religious Moderation. Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, 5(2), 618-633. https://doi.org/10.31538/nzh.v5i2.2194

Hasan, M. (2021). Prinsip moderasi beragama dalam kehidupan berbangsa. Jurnal Mubtadiin, 7(02), 110-123. https://journal.an-nur.ac.id/index.php/mubtadiin/article/view/104

Hefni, W. (2020). Moderasi beragama dalam ruang digital: Studi pengarusutamaan moderasi beragama di perguruan tinggi keagamaan Islam negeri. Jurnal Bimas Islam, 13(1), 1-22. https://doi.org/10.37302/jbi.v13i1.182

Jonathan A. Smith, Siwi Purwandari, (2021). "Interaksionisme Simbolik, Idiografi dan Studi Kasus", Nusa Media. Google Scholar

Kamali, Hashim, Mohammad. (2015). The Middle Path of Moderation in Islam, Oxford University Press. Google Scholar

Ma’arif, Syafi’i, Ahmad. (2009). Islam dalam Bingkai Keindonesiaan dan Kemanusiaan; Sebuah Refleksi Sejarah. Bandung: Mizan. Google Scholar

Muhaini. (2021). “Internalisasi Pendidikan Moderasi Beragama dalam Sistem Pendidikan Dayah Tradisional di Kota Langsa (Studi Kasus di Dayah Tradisional Raudatun Najag Kota Langsa), dalam Jurnal Edukasi Islami, 13-16. http://dx.doi.org/10.30868/ei.v10i02.1636

Nurdin, F. (2021). Moderasi Beragama menurut Al-Qur’an dan Hadist. Jurnal Ilmiah Al-Mu ashirah: Media Kajian Al-Qur'an dan Al-Hadits Multi Perspektif, 18(1), 59-70. http://dx.doi.org/10.22373/jim.v18i1.10525

Qomar Mujawwil, (2017), Studi Islam di Indonesia; Intrans Publishing. Google

Rizki Muhammad Ramdhan, Imam Nawawi, dkk,(2023). Sosiologi Suantu Pengantar Memahami Sosiologi. Bandung: Get Press Indonesia. Google Scholar

Rohidin, (2020), Pendidikan Agama Islam Sebuah Pengantar; FH UII Press. Google Scholar

Sarwat, Ahmad, (2018), Islam Agama Perdamaian; Rumah Fiqh Publishing. Google Scholar

Supriyanto, A. (2022). Religion Moderation on Academic Community Islamic Higher Education in Indonesian. Jurnal Mantik, 6(2), 1859-1868. https://doi.org/10.35335/mantik.v6i2.2543

Suryadi, M. (2023). Moderasi Beragama Sebagai Kerangka Paradigma Pendidikan Islam Rahmatan Lil Alamin. EDUCANDUM, 9(1), 53-62. https://blamakassar.e-journal.id/educandum/article/view/1053

Susan Novriana, (2019). Sosiologi dan Konflik, Pranada Media Group. Google

Tim Penyusun Kementerian Agama RI,. (2019). Moderasi Beragama. Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI. Google

Vanbecelaere, S., Van Schoors, R., Bhatt, S., Rajagopal, K., Debeer, D., & Depaepe, F. (2023). Evaluating teachers’ perceptions and use of a portal for digital personalised learning: A multiple case study in Flanders. Education and Information Technologies, 1-34. https://doi.org/10.1007/s10639-023-11931-1

Van Raemdonck, A. (2023). Incomplete lives: experiences of Islamophobia as governmentality in education and employment in Flanders, Belgium. Ethnic and Racial Studies, 1-21. https://doi.org/10.1080/01419870.2023.2224853